Uncategorized

Tips Usaha Kebun Kopi Agar Hasil Memuaskan

Komoditi usaha kebun kopi di Indonesia, bahkan di seluruh dunia tidak pernah surut dari waktu ke waktu. Pusat dan lokasi budidaya tanaman kopi terbesar di seluruh dunia terletak di berbagai negara, salah satunya adalah negara Indonesia. Indonesia berada di urutan ke 4 produsen kopi terbanyak.

Kopi adalah tanaman yang dapat dengan mudah hidup di dataran tinggi seperti negara kita. Oleh karena itu, banyak sekali petani yang menanam tanaman kopi di dataran tinggi sebagai sumber mata pencaharian mereka.

Namun, tidak semua petani mengetahui, bagaimana agar sukses dalam menanam kopi dan mendapatkan hasil usaha kebun kopi dengan maksimal. Lalu, bagaimanakah caranya? Artikel ini akan mengulasnya. Berikut adalah tips usaha kebun Kopi agar hasil memuaskan.

1. Tentukan Jenis dan Varietas

Yang pertama, tentukan dahulu jenis kopi dan varietas kopi yang akan dibudidayakan. Ada 4 jenis tanaman kopi yang sering dibudidayakan di negara Indonesia yaitu Arabika, Robusta dan Liberika dan yang terakhir Excelsa.

Setiap jenis kopi tersebut, tentu memiliki karakter-karakter yang berbeda juga. Pilihlah salah satu jenis kopi yang cocok ditanam di wilayah kamu.

Contoh untuk lahan dengan ketinggian 800 mdpl, cocok ditanami arabika. Sementara pada lahan di ketinggian 400 – 800 mdpl, cocok untuk ditanami kopi robusta.

2. Siapkan Bibit

Selanjutnya, yang perlu Kamu lakukan adalah mencari bibit yang unggul. Informasi terkait bibit unggul, jika Kamu masih awam dengan pengetahuan tentang bibit yang unggul, anda bisa langsung saja datang ke toko bibit unggul kopi atau kamu juga bisa mencari informasi tentang bibit yang akan dibeli. Pastikan, bahwa bibit kopi yang Kamu pilih itu sehat, normal dan memiliki tingkat pertumbuhan yang bagus.

3. Siapkan Lahan

Untuk melakukan budidaya tanaman apapun, tentunya Kamu membutuhkan lahan sebagai tempat untuk menanam tanaman tersebut, termasuk juga dengan tanaman kopi. Lahan yang Kamu siapkan harus cocok dengan lahan yang disukai oleh tanaman kopi yang akan ditanam.

Kopi menyukai lahan dengan tanah yang gembur serta kaya dengan bahan organik. Jadi, untuk menunjang kesuburan tanaman kopi, kamu bisa menambahkan pupuk organik.

Selain itu, tanaman kopi juga tidak terlalu menyukai cuaca terik, oleh karena itu Kamu harus menanam pohon peneduh agar intensitas cahaya yang diterima oleh pohon kopi tidak terlalu tinggi. Tapi, jika menurut Kamu menanam pohon peneduh terlalu ribet, alternatifnya Kamu bisa menggunakan jaring paranet sebagai peneduh.

4. Menanam Bibit Dengan Benar

Cara menanam bibit kopi untuk agar hasil yang maksimal tak boleh sembarangan. Pertama, sebelum proses penanaman kopi dilakukan, 3 – 6 bulan sebelumnya, buatlah lubang tanam dengan ukuran lubang sebesar 60x60x60 cm.

Jika lubang sudah selesai dibuat, 2 bulan sebelum ditanami, campurkan 200 gram belerang dengan 200 gram kapur lalu masukan ke lubang tanam tersebut. Sebagai tambahan, jika Kamu menginginkan tanah Kamu lebih subur lagi, Kamu bisa menambahkan 20 kg pupuk kompos juga sebulan sebelum ditanami.

Setelah semua proses itu selesai, barulah kamu bisa melakukan penanaman bibit Kopi.

5. Lakukan Penyulaman

Setelah bibit Kopi ditanam, lakukan pemeriksaan tanaman secara rutin paling tidak 1-2 minggu kali. Jika usia bibit telah mencapai 1 – 6 bulan, kamu bisa lakukan pengecekan 1 bulan 1 kali. Bila ada pohon yang mati, langsung lakukan penyulaman.

6. Menghindari hama

Tanaman kopi yang diserang hama akan terganggu dalam produktivitasnya. Untuk menghindari hama tersebut dalam budidaya tanaman kopi, lakukan penyemprotan pestisida pada tanaman kopi Kamu.

7. Pasca Panen

Jika kopi yang ditanam sudah dibudidayakan secara intensif, biasanya kopi sudah bisa berbuah dalam jangka waktu 2,5 hingga 3 tahun untuk kopi jenis robusta dan 3-4 tahun untuk kopi jenis arabika. Pastikan pada saat memanen, Kamu juga tak sembarangan, lakukan dengan hati – hati saat anda memetik kopi yang akan dipanen.

Setelah mendapatkan panen yang maksimal kamu juga strategi pemasaran bisnis kopi yang bagus akan memberikan keuntungan yang maksimal juga.

febri

Saya adalah penulis di bisnisbergaransi.com yang memiliki ketertarikan yang kuat terhadap perkembangan teknologi, terutama di dunia IT. Saya juga senang belajar hal-hal baru dan dengan senang hati berbagi pengetahuan seputar bisnis serta berbagai tips terkini kepada pembaca kami.