Blog

Tips Gunakan Vacuum Sealer agar Makanan Awet dan Segar

Tips gunakan vacuum sealer, vacuum sealer menjadi salah satu alat favorit di dapur modern, baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun usaha makanan.

Alat ini mampu mengeluarkan udara dari dalam kemasan dan menyegelnya rapat, sehingga makanan bisa bertahan lebih lama.

Namun, meskipun terlihat mudah digunakan, ada beberapa trik yang perlu diperhatikan agar hasilnya maksimal.

Tips Gunakan Vacuum Sealer agar Makanan Awet

Vacuum sealer merupakan salah satu alat pengemas modern yang dirancang untuk memperpanjang daya simpan bahan makanan.

Teknologi ini bekerja dengan cara menghilangkan udara dari dalam kemasan, sehingga memperlambat proses pembusukan dan pertumbuhan mikroorganisme.

1. Gunakan Kantong Khusus Vacuum

Kantong yang digunakan dalam proses penyegelan sebaiknya berbahan khusus yang kompatibel dengan vacuum sealer. Kantong tersebut umumnya memiliki permukaan yang kokoh dan mampu menahan tekanan saat proses pengisapan udara.

Penggunaan plastik biasa berisiko menyebabkan kebocoran atau segel tidak sempurna. Oleh karena itu, pastikan kantong yang di pakai telah sesuai dengan spesifikasi alat.

2. Dinginkan Makanan Sebelum Disegel

Makanan yang baru di masak dan masih dalam keadaan panas sebaiknya tidak langsung dimasukkan ke dalam kemasan vacuum. Uap panas dapat mengganggu proses penyegelan dan menyebabkan kerusakan pada perangkat.

Biarkan makanan mencapai suhu ruang terlebih dahulu agar proses vakum berjalan optimal. Hal ini juga menghindari pengembunan di dalam kantong yang dapat mempercepat pembusukan.

3. Susun Isi Secara Merata

Penyusunan bahan makanan di dalam kemasan sebaiknya di lakukan dengan rapi dan merata. Hal ini akan membantu proses pengisapan udara menjadi lebih efisien.

Selain itu, kemasan yang tertata akan memudahkan penyimpanan dan pengelompokan dalam lemari pendingin. Tata letak yang baik juga meminimalisir kerusakan bentuk makanan.

4. Sisakan Ruang untuk Penyegelan

Pastikan ada jarak kosong di bagian atas kantong sebelum melakukan proses penyegelan. Ruang ini di perlukan agar alat dapat menutup kemasan secara sempurna.

Jarak ideal yang di sarankan adalah sekitar lima sentimeter dari ujung kantong. Dengan demikian, hasil segel akan lebih kuat dan tidak mudah terbuka.

5. Pilih Mode yang Tepat

Beberapa vacuum sealer memiliki fitur mode pengisapan berbeda untuk jenis makanan tertentu. Pilih mode lembut untuk bahan yang mudah hancur seperti buah atau kue kering.

Mode standar bisa di gunakan untuk bahan yang padat dan tahan tekanan. Pengaturan yang tepat akan menjaga kualitas serta bentuk makanan tetap utuh.

6. Bersihkan Permukaan Segel

Sebelum melakukan penyegelan, pastikan bagian ujung kantong dalam keadaan bersih dari minyak, air, atau remah. Kotoran di area ini dapat menghambat proses penyatuan plastik.

Gunakan kain kering untuk membersihkan permukaan jika perlu. Langkah ini penting untuk menjaga kualitas segel tetap kuat dan tahan lama.

7. Hindari Pengisian Terlalu Penuh

Mengisi kantong terlalu penuh akan menyulitkan proses penyegelan. Selain itu, risiko kebocoran juga akan lebih tinggi karena tekanan pada bagian dalam terlalu besar.

Isi kemasan sesuai kapasitas yang di sarankan agar hasilnya optimal. Bahan makanan pun akan terlindungi secara lebih maksimal.

8. Gunakan Oxygen Absorber Bila Diperlukan

Untuk menambah daya tahan, Anda dapat menambahkan oxygen absorber ke dalam kemasan. Bahan ini berguna untuk menyerap sisa oksigen yang mungkin tertinggal setelah proses vacuum.

Namun, pastikan bahan tambahan ini tidak bersentuhan langsung dengan makanan. Selalu gunakan produk yang aman dan telah memenuhi standar keamanan pangan.

9. Simpan di Tempat yang Tepat

Setelah proses pengemasan selesai, penyimpanan juga perlu di perhatikan. Tempatkan kemasan dalam ruangan bersuhu stabil dan terhindar dari sinar matahari langsung.

Jika produk bersifat mudah rusak, sebaiknya simpan dalam pendingin atau freezer. Penyimpanan yang baik akan mendukung efektivitas pengemasan vacuum secara keseluruhan.

Kesimpulan

Penggunaan vacuum sealer yang tepat dapat membantu menjaga kualitas makanan tetap segar dan tahan lama.

Dengan memperhatikan jenis kantong, suhu makanan, teknik penyusunan, hingga proses penyimpanan, efektivitas vacuum sealer dapat dimaksimalkan untuk kebutuhan rumah tangga maupun usaha kuliner secara optimal.